Keterkaitan Konsep Fisika Etnosains Rumah Adat Belitung dan Implementasiannya untuk Siswa
DOI:
https://doi.org/10.62385/riseme.v1i01.85Keywords:
Konsep Fisika, Etno Sain, Rumah Adat BelitungAbstract
Tujuan-Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis keterkaitan antara konsep fisika dengan kearifan lokal yang terdapat dalam rumah adat Belitung, serta untuk mengembangkan strategi implementasi konsep tersebut dalam pembelajaran fisika untuk siswa.
Metode-Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi literatur, menggunakan sumber-sumber seperti buku, artikel jurnal, dan dokumen elektronik.
Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan etnosains dalam pembelajaran di sekolah dasar dapat dilakukan melalui berbagai metode yang berpusat pada siswa, termasuk model pembelajaran diskoveri, inkuiri, PBL, PjBL, dan KPS. Diharapkan implementasi pembelajaran etnosains dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk karakter siswa, melestarikan budaya, dan memberikan pemahaman yang lebih luas tentang lingkungan sekitar. Temuan dari penelitian ini menegaskan bahwa pembelajaran berbasis etnosains merupakan langkah strategis untuk menjaga eksistensi budaya, mendorong cinta terhadap warisan nenek moyang, dan menghindarkan siswa dari keterasingan terhadap lingkungan mereka.